Akun Instagram "Mencurigakan" Bakal Dimintai Verifikasi KTP

Membuat akun Instagram sangatlah mudah. Pengguna hanya perlu mengisi formulir yang disajikan tanpa harus membuktikan apakah isinya benar. Kemudahan ini sering dimanfaatkan oleh sekelompok orang untuk membuat akun baru untuk keperluan tertentu, termasuk niat buruk. sbobet

Seperti sengaja membuat akun palsu untuk menindas seseorang, menyebarkan fitnah, menyebarkan ujaran kebencian, akun buzzer yang mengarah ke propagandis, atau sejenisnya. Instagram mulai membuat aturan baru untuk mengontrol akun tersebut.

Lebih tepatnya, akun yang dianggap mencurigakan. Ciri-ciri akun mencurigakan yang dimaksud adalah akun yang berpotensi terlibat dalam perilaku terkoordinasi dan tidak pantas. “Mulai hari ini, kami akan mulai meminta masyarakat untuk memastikan siapa yang ada di balik akun tersebut, ketika kami melihat pola yang menunjukkan perilaku tidak biasa,” jelas Instagram.

Fitur lainnya adalah akun tersebut memiliki banyak pengikut yang berada di berbagai negara dengan lokasinya dan memiliki tanda otomatisasi alias akun bot. Rekening yang mencurigakan tersebut akan dimintai verifikasi dengan menunjukkan kartu identitas seperti KTP. Jika mereka menolak, Instagram akan membatasi distribusi unggahan di feed mereka. Kemungkinan melakukan ini adalah untuk mengurangi eksposur unggahan dari akun itu. Instagram juga mengancam akan menonaktifkan akun mencurigakan jika tidak mau mematuhi aturan baru.

Dirangkum KompasTekno dari Engadget, Sabtu (15/8/2020), kebijakan ini bertujuan untuk melawan misinformasi yang masih marak di Instagram, khususnya menyambut pemilihan umum Amerika Serikat pada November mendatang. "Dengan meminta orang-orang di belakang akun untuk mengonfirmasi informasi mereka, kami akan lebih memahami ketika akun-akun ini mencoba menyesatkan pengikut mereka, meminta pertanggungjawaban mereka, dan menjaga keamanan komunitas kami," jelas Instagram. link alternatif sbobet

Instagram mengklaim informasi nomor identifikasi pengguna hanya akan disimpan selama 30 hari atau selama peninjauan dilakukan. Mereka juga berjanji untuk tidak membagikan profil pengguna. Induk Instagram, Facebook juga punya kebijakan serupa. Halaman populer di Facebook diminta untuk memverifikasi identitas mereka.